Ujian untuk Up - Grade Diri

Beberapa tahun terakhir ini, saat musim kemarau berita yang bermunculan adalah kekeringan. Tidak di televise, koran, radio juga di internet. Sepertinya masalah kekeringan sudah menjadi masalah global. Daerah-daerah yang biasa tumbuh subur air pun, tidak sedikit akhir-akhir ini menjadi kekeringan.

Menurut para ilmuan, memang saat ini dunia tengah dihadapi pemanasan global. Penyebabnya banyak, salah satunya karena penebangan pohon dan hutan yang tidak bertanggung jawab. Alhasil, ketika kemarau tiba tidak ada lagi cadangan penyimpanan air di dalam tanah dan kekeringan melanda dimana-mana.

Air di Waduk, Danau dan sungai-sungai mengalami penyusutan. Bahkan ada juga yang sampai benar-benar kering sama sekali. Sehingga tidak adanya aliran air ke pemukiman juga ke sawah-sawah yang dibutuhkan.

Para petani banyak yang menjerit karena gagal panen. Hasil kerja keras mereka selama berbulan-bulan mulai dari pengolahan tanah, menanam, hingga merawatnya terlihat sia-sia. Modal yang sudah keluar banyak, saat panen tidak bisa diganti. Jangankan untung, balik modal pun tidak.

Itulah hidup. Seperti judul tulisan Haris Firdaus dalam Majalah Risalah edisi No. 11 Th. 45 Shafar 1429/Februari 2008, “Hidup Pasti Diuji”.  Diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhoriy dari Khabbab ibnul-Arat ra. Katanya, “Kami mengadu kepada Rosulullah Saw, saat itu beliau sedang memakai pakaian burdahnya di bawah Ka’bah, kukatakan kepada beliau,

‘Tidakkah engkau memohon pertolongan dan berdoa bagi kami?’ Beliau menjawab, ‘Sungguh orang-orang sebelum kamu ada yang digalikan lubang lalu dimasukan ke dalam tanah, ada yang digergaji kepalanya sehingga terbelah menjadi dua bagian, dan ada pula yang disisir dengan sisir besi hingga tembus daging dan tulangnya. Siksaan itu sama sekalli tidak memalingkan mereka dari agamanya. Demi Allah, Allah akan memberikan nikmat atas perkara ini sehingga orang yang berjalan dari Shan’a ke Hadramaut tidak akan merasa takut lagi selain oleh Allah atau oleh serigala yang memburu ternaknya. Tetapi kamu terlalu terburu-buru’.”

Mungkin kekeringan dan gagal panen yang dialami masyarakat saat ini merupakan ujian yang datangnya dari Allah. Sehingga hal ini bisa menjadikan kita lebih beriman dan bertakwa kepada Allah. Menjadikan kita termasuk orang yang bisa meng- up grade kualitas hidupnya dan tentu naik kelas (iman dan takwanya).

Sekolah dan bisnis pun harus naik kelas untuk mendapatkan level tinggi. Begitupun dengan keimanan, harus naik kelas sehingga mendapatkan derajat ketakwaan yang tinggi. Salah satunya dengan mendapatkan ujian (sekolahpun ada ujiannya sebelum naik kelas). Kalau kata Plato, “Hidup yang tidak teruji bukanlah hidup yang berharga”.

Ujian merupakan saat untuk mengevaluasi diri. Sudah sampai mana keimanan kita kepada Allah? Sudah sampai mana ketakwaan kita kepada Allah? Apakah masih ada perintah Allah yang tidak kita laksanakan? Apakah masih ada larangan Allah yang kita laksanakan? Sudahkan kita menzakatkan hasil panen kita?. Dan masih banyak lagi hal yang bisa kita evaluasi dalam diri kita.

Semakin berat ujian yang dating pada diri kita, itu berarti derajat keimanan dan ketakwaan kita semakin tinggi.

Tidak mau iman dan takwa kita tinggi karena akan mengahadapi ujian yang lebih berat? Merasa takutkah kita akan datangnya ujian itu?

Seharusnya tidak. Karena Allah telah berjanji bahwa Allah tidak akan memberikan suatu ujian diluar kemampuan hambanya.

“Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya” (QS Al-Baqoroh: 286)

Dan kita tentu ingat bahwa janji Allah itu tidak pernah diingkari-Nya.

(Sebagai) janji yang sebenarnya dari Allah. Allah tidak akan menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (QS Ar-Rum: 6)

Semoga kita termasuk orang yang bisa menjadi hamba yang senantiasa meng-up grade kualitas iman dan takwa kita, sehingga bisa mendapatkan level tertinggi derajat keimanan dan ketakwaaan kita kepada Allah.


R

Rimba Permana

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com tipscantiknya.com